Ini Susunan Pengurus Hasil Kongres ke VI DPP FPE KSBSI

 Ini Susunan Pengurus Hasil Kongres ke VI DPP FPE KSBSI

.

KSBSI.org, Kongres ke VI Federasi Pertambangan dan Energi afiliasi Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (FPE KSBSI) baru saja usai. Perhelatan pesta demokrasi tersebut diadakan di Hotel Mercure Ancol Jakarta Utara. Dengan mengangkat tema ‘‘Membangun Sosial Dialog Sebagai Kerangka Meningkatkan Kesejahteraan Anggota’. Dihadiri perwakilan Dewan Pengurus Cabang (DPC), Dewan Eksekutif Nasional (DEN) KSBSI, pimpinan federasi yang berafiliasi serta tamu undangan lainnya.

Baca juga:  Aktivis Serikat Buruh/Pekerja Apresiasi Kemenaker Dalam Meningkatkan Kwalitas BLK ,

Sebelumnya, Nikasi Ginting ketua panitia kongres mengatakan agenda kongres yang diadakan 3 hari tersebut lebih fokus membahas persoalan organiasi. Dari melakukan penataan AD/ART, struktur organisasi. Sampai menyikapi strategi perjuangan FPE KSBSI pasca disahkannya Omnibuslaw Undang-Undang Cipta Kerja. Serta mengawal turunan 4 Peraturan Pemerintah (PP) dari undang-undang tersebut.

Akhirnya, setelah melewati pembahasan diskusi dan perdebatan, kongres menetapkan pengurus yang terpilih untuk menjalankan roda organisasi. Berikut susunan kepengurusan Dewan Pengurus Pusat (DPP) FPE KSBSI Periode 2021-2025:

1

Riswan Lubis, SH      

:

Ketua Umum

2

Saut Pangaribuan, SH, MH 

:

Wakil Ketua Umum

3

Nikasi Ginting, SH, MH

:

Sekretaris Jenderal

4

Yunus Yowel Howay, S.Pd, MM

:

Wakil Sekretaris

5

Sih Aryanti

:

Bendahara

 

Untuk Susunan Majelis Penasihat Organisasi (MPO):

 

1

Juanda Pangaribuan, SH, MH

:

Ketua MPO

2

Ediartho Sitinjak, SH, MSSW

:

Anggota MPO

3

Patar Sitanggang, SH           

:

Anggota MPO

 

Untuk Susunan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK)

 

1

Amosi Telaumbanua           

:

Ketua BPK

2

Mitrawati

:

Anggota BPK

3

Andi Malanti, SH

:

Anggota BPK

Semoga Dewan Pengurus Pusat FPE KSBSI yang baru terpilih mampu menjawab tantangan di era revolusi industri 4.0 serta memperjuangkan hak dan kesejahteraan buruh disektor tambang dan energi. (A1) 

Komentar