KSBSI.org, Pada Minggu (10/4/2022), Dewan Pengurus Cabang Federasi Serikat Buruh Garmen, Kerajinan, Tekstil, Kulit dan Sentra Industri-Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (DPC FSB GARTEKS KSBSI) Kabupaten Serang Banten menggelar acara buka puasa bersama dan memberikan santunan kepada anak yatim piatu. Acara ini dihadiri Dewan Pengurus Pusat (DPP) FSB GARTEKS KSBSI serta pengurus dan anggota.
Baca juga: Buruh GARTEKS KSBSI Sukabumi Bakal Demo Disnakertrans, Tuntut Penyelesaian Kasus PHK Sepihak di PT.BIG , DPP HUKATAN KSBSI Gelar Konsolidasi di Jambi ,
Setelah
agenda buka bersama dan santunan kepada anak yatim piatu dari Pondok Pesantren
Al Badar diberikan, kemudian diadakan diskusi bersama untuk menguatkan
konsolidasi organisasi. Topik dikusi yang dibahas kali ini adalah mengenai
penguatan Pasukan Pengamanan Serikat (Panser) FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten
Serang.
Ary Joko
Sulistyo Ketua Umum DPP FSB GARTEKS KSBSI yang hadir dalam acara ini
menyampaikan kehadiran Panser FSB GARTEKS KSBSI sangat penting dalam
organisasi. Karena telah banyak memberikan kontribusi. Seperti berperan
strategis dalam pengamanan aksi demo buruh serta acara resmi organisasi.
“Saya berharap
DPC FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Serang harus tetap memerhatikannya. Karena
kalau kita turun aksi demo, mereka adalah garda terdepan yang mengawal buruh,”
ucapnya, di Kantor DPC FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Serang, Kecamatan Kibin
Kabupaten Serang.
Ary Joko
juga menyarankan agar Sumber Daya Manusia (SDM) Panser FSB GARTEKS KSBSI
Kabupaten Serang harus ditingkatkan. Terutama dalam kemampuan lobi dan
komunikasi. Sehingga nantinya, saat mengawal massa buruh GARTEKS KSBSI yang
aksi demo bisa mengatur dan menertibkan buruh dengan cara dialog yang baik.
“Kalau
Panser FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Serang sedang tidak ada acara kegiatan
organisasi dan pengamanan aksi demo, ada baiknya melakukan kegiatan olah raga
bersama. Seperti latihan pencak silat. Agar rasa kekompakannya semakin kuat,”
sarannya.
Dalam
kesempatan diskusi itu, Faizal Rakhman Ketua DPC FSB GARTEKS KSBSI menyampaikan
kondisi Panser FSB GARTEKS KSBSI memang sedang mengalami penurunan. Sebab,
jumlah personilnya juga telah banyak tidak aktif karena berbagai alasan. Oleh
sebab itulah, dalam waktu dekat ini serikat buruhnya bakal membuat program
pelatihan serta perekrutan anggota baru.
“Panser FSB
GARTEKS KSBSI Kabupaten Serang telah banyak memberikan kontribusi untuk
organisasi. Jadi mereka harus tetap diperhatikan, jangan sampai tidak,” tegas
Faizal.
Dari hasil diskusi itu akhirnya diputuskan SDM Panser FSB GARTEKS KSBSI Kabupaten Serang harus diperkuat dengan cara membuat pelatihan. Diantaranya dalam membekali kemampuan komunikasi, jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab yang mengedepankan soliditas. (AH) (*/fsbgarteks.org)