Koordinator KSBSI Kalteng Turun Gunung, Pimpin Ratusan Buruh Demo PT. MSAL

Koordinator KSBSI Kalteng Turun Gunung, Pimpin Ratusan Buruh Demo PT. MSAL

TPT Mulia Sawit Agro Lestari (MSAL) di Kecamatan Manuhing Kabupaten Gunung Mas di demo ratusan karyawannya. Pada Senin 09/05/2022. -----> Read more at: https://www.kaltengtimes.co.id/berita-12408/koordinator-ksbsi-kalteng-turun-gunung-pimpin-ratusan-pendemo © kaltengtimes.co.id (Foto Istimewa)

KSBSI.org, Gunung Mas - Sebagaimana marwah Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) yang ingin membangun rasa kebersamaan, senasib sepenanggungan yang dilandasi kepentingan bersama dalam toleransi antar sesama buruh demi terwujudnya kesejahteraan buruh yang berkeadilan dan beradab. Dianggap tidak memenuhi kewajibannya terkait pemberian Tunjangan Hari Raya kepada sebagian Karyawannya, kantor besar PT. Mulia Sawit Agro Lestari (MSAL) di Kecamatan Manuhing Kabupaten Gunung Mas di demo ratusan karyawannya. Pada Senin 09/05/2022.

Baca juga:  Dalam Agenda EWG Presidensi G20, KSBSI Suarakan Hak Jaminan Perlindungan Sosial Pekerja UKM,

Dalam aksi yang di pimpin langsung Kordinator Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia Kalimantan Tengah M. Junaidi L Gaol di dampingi Ketua DPC KSBSI GUNUNGMAS Arianto S Tekam, dalam orasinya meminta pihak pihak menejemen PT. MSAL agar segera melaksanakan pemberian THR kepada karyawan yang hingga kini belum menerima. Di samping itu Ia juga menyuarakan agar segera menyelesaikan proses pensiun karyawan yang memasuki pensiun serta tidak menunda-nunda pesangon pensiun.

 

Di kesempatan yang sama, Junaidi mengutuk perlakuan Perusahaan PT. MSAL yang mempekerjakan karyawan borongan 7 jam kerja dengan upah di bawah Rp. 50 ribu. “Ini sangat tidak memanusiakan kaum buruh, oleh karenanya saya meminta Disnaker Gunung Mas melakukan evaluasi atas target kerja borongan di PT. MSAL. “Tegasnya. Jika tuntutan ini tidak mendapat jawaban yang pasti dari pihak menejemen, Junaidi L Gaol ancam mengeluarkan keputusan untuk mogok total yang disambut aplause dari ratusan pendemo.

 

“Bila ada perusahaan yang coba-ciba mengintimidasi dan memperlakukan karyawan/buruhnya tidak dengan semestinya, maka saya pastikan data akan turun untuk mengajari mereka bagaimana cara memanusiakan buruh. Akan kita tunjukkan bahwa kita bukanlah kaleng-kaleng, “Teriak Gaol dalam orasinya.

 

Seusai menerima poin tuntutan tertulis yang diterima Kepala Kebun 3 Nurin Nayat sebagai perwakilan, pihak menejemen langsung menggelar rapat dan memutuskan untuk mengakomodir seluruh tuntutan pengunjuk rasa. “Alhamdulillah semua tuntutan kita dipenuhi oleh pihak PT. MSAL, antara lain akan melakukan pembayaran THR selambatnya 14 hari ke depan, selambatnya 45 hari akan menyelesaikan proses dan pembayaran pesangon pensiun serta selambatnya 6 bulan sebelum berakhirnya Peraturan Perusahaan akan membentuk Tim perunding dalam pembuatan Persetujuan Kerja bersama. Karenanya saya mohon kepada seluruh peserta aksi agar bisa membubarkan diri dan pulang ke rumah nasing-masing dengan tertib.

 

Disamping itu saya minta agar kedepannya agar karyawan yang tergabung dalam KSBSI bisa meningkatkan kualitas kerja, bila perlu jadilah tauladan bagi karyawan lainnya. “Seru Gaol. Sementara itu, Nurin Nayat sebagai perwakilan PT. MSAL melalui media ini menyampaikan terimakasih atas tertibnya aksi dari karyawan tersebut Ia juga.menyambut baik jika kedepannya ada komunikasi yang intens dengan KSBSI sehingga kemitraan ini bisa berjalan dengan harmonis (sumber: www.kaltengtimes.co.id)

Komentar