Carlos Rajagukguk Ketua Umum DPP FSB NIKEUBA KSBSI mengatakan, setelah dirinya kembali terpilih sebagai Sekjen WOW Asia, ada beberapa agenda program yang segera dikerjakan. Diantaranya, rutin membuat pertemuan tahunan untuk membahas isu ketenagakerjaan dari negara anggota.
Baca juga: Kunjungi Aceh Singkil, DPP FSB NIKEUBA KSBSI Bekali ‘Basic Training’ Untuk Pengurus DPC dan PK ,
KSBSI.ORG, BANGKOK - Bertempat di Hotel Deprime Rangnam Bangkok Thailand, World Organization Of Workes (WOW) Asia menggelar agenda kongres perwakilan wilayah Asia. Pertemuan kongres ini terlaksana dari 15 sampai 17 Maret 2023 dan di ikuti perwakilan serikat buruh/serikat pekerja negara-negara Asia. Seperti Bangladesh, Philipina dan Indonesia.
Tepatnya yang hadir dalam pertemuan kongres ada 15 delegasi perwakilan dan 7 peninjau. Sementara, itu 2 perwakilan afiliasi federasi Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (KSBSI) hadir dalam pertemuan tersebut. Pertama Federasi Serikat Buruh Niaga, Informatika, Keuangan, Perbankan dan Aneka Industri (FSB NIKEUBA) sebagai peserta dan Federasi Pertambangan dan Energi sebagai peninjau.
Nah, selama kongres, ada beberapa isu tentang persoalan hubungan industrial dari setiap perwakilan negara sampai isu-isu perburuhan globa secara kritis. Setelah panjang membahas isu-isu ketenagakerjaaan, forum kongres WOW Asia akhirnya memilih W Lucero dari Philipina dan Carlos Rajagukguk sebagai Presiden dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) WOW Asia. Sementara Peni Rahayu yang juga dari delegasi Indonesia dipercaya sebagai bendahara.
Carlos Rajagukguk Ketua Umum DPP FSB NIKEUBA KSBSI mengatakan, setelah dirinya kembali terpilih sebagai Sekjen WOW Asia, ada beberapa agenda program yang segera dikerjakan. Diantaranya, rutin membuat pertemuan tahunan untuk membahas isu ketenagakerjaan dari negara anggota.
“Kemudian isu-isu ketenagakerjaan dari setiap anggota negara dari WOW Asia nantinya akan kami perjuangkan di agenda pertemuan International Labour Conference (ILC),” ucapnya saat diwawancarai melalui seluler, Sabtu (18/3/2023).
Selain itu, program yang bakal dikerjakan adalah mengajak perwakilan serikat buruh/serikat pekerja di negara-negara Asia yang belum bergabung supaya menjadi anggota WOW Asia. Pihaknya akan bekerja keras untuk melobi serikat yang belum bergabung seperti dari Sri Lanka, Nepal serta negara lainnya diwilayah Asia.
“Agenda kongres WOW Asia ini kami telah berkomitmen bekerja keras dan konsisten melakukan konsolidasi internal,” tutupnya. (AH)