KSBSI.org, BOGOR-Dewan Eksekutif Nasional Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (DEN KSBSI) bersama IIWE International melakukan agenda rencana program kerja tahun 2022 bersama perwakilan federasi serikat buruh yang berafiliasi. Acara tersebut diadakan di Pelangi Resort dan Hotel, Sentul Bogor Jawa Barat selama 2 hari. Ada beberapa agenda kerja dan isu yang dibahas dalam pertemuan ini.
Baca juga: 5 Konfederasi Sampaikan Kertas Posisi K3 ke APINDO,
Diantaranya, dalam program
IIWE 2022, semua perwakilan federasi dala isu sepakat membangun jaringan
mulitinasional atau ‘Networking Multinational’. Langkah program yang dilakukan
nantinya seperti pengenalan
dan praktik ‘Human Right Due Diligence’.
Lalu mempromosikan dialog sosial dan perlindungan buruh di perusahaan MNC & SC. Kemudian
melakukan kajian dan perbandingan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) di perusahaan
MNC dan target di perusahaan daerah yang berbeda.
Dalam hal ini peran negara harus ikut terlibat menganalisis penyebabnya serta upaya perbaikannya.Penguatan regional dengan pendekatan sectoral 3 target sektor. Selanjutnya mengadakan rapat atau meeting regional dengan pendekatan sektoral 3 target sektor Garmen, Semen, Service (plus perkebunan transportasi dan hotel).
Dan aktifitas kongkrit yang dilakukan dalam agenda ini adalah melakukan kunjungan untuk pengenalan dan pendalaman serikat pekerja sebagai mitra. Serta penandatanganan MOu antar serikat maupun dengan CEO. Selanjutnya, program tahun 2022 disepakati pengelolaan website masing-masing federasi. Termasuk membangun jaringan serta mengisi dan mengirim berita-berita kegiatan (Januari-Desember).
Kemudian dilanjutkan penilaian (assessment) (HRDD) pilot project di H&M atau Nike (6 Negara 7 organisasi) pada Mei-Juli 2022. Dan dilanjutkan webinar dengan mengangkat 2 topik, HRDD dan Sosial Protection di MNC pada Juni -September 2022. Lalu mengadakan seminar serta pertemuan networking regional Bangkok Agustus 2022. Dan kunjungan ke Kamboja untuk finalisasi program baru (13-16 April 2022). Serta kunjungan ke Philipina untuk pengenalan program baru (12-16 Juli 2022) dan delegasi ILC Jenewa (2 – 15 Juni).
Untuk program nasional IIWE tahun 2022 diputuskan 5 Topik agenda.
1.
Persamaan
hak buruh kontrak dan permanen
2.
Keselamatan
dan kesehatan kerja (K3) focus regulasi, pemerintah dalam PKB
3.
Pekerja
digi tal dan informasi (pekerja digital)
4.
Buruh
kekerasa Seksual (Korban kekerasan dalam perusahaan
5.
Perubahan
Iklim (target regulasi nasional, Perda dan PKB)
Nah, untuk target perusahaan diantaranya, MNC dan supply chai, Informal dan pekerja digital dan Pekerja yang terdampak dalam perubahan iklim.
Kemudian setiap kegiatan yag dilakukan harus dibuat laporan naratif dengan format yang telah ditentukan oleh team IIWE. Serta harus berisi informasi kegiatan jadwal, acara jumlah peserta (L & P) dan hasil dan kesimpulan kegiatan. DEN KSBSI atau Departemen yang melaksanakan kegiatan IIWE wajib membuat naratif
Terakhir, indikator capaian program, setiap federasi, K2N, KPL wajib mengisi indikator capaian program setiap semester. Dan format indicator akan dibagikan setelah format indikator disetujui IIWE Belgia. (AH)
